Geren Adat Bersih Bersih di Kawasan Kuburan Jelang Agenda Puasa
Satu adat lama yang tengah bertahan hingga sekarang setiap jelang agenda Ramadhan yakni “Geren” atau membenahi kawasan sekitar kuburan orang tua, saudara, dan atau leluhur Seseorang. Adat keistimewaan lokal ini tidak melainkan dilakukan oleh ummat Islam, tapi serta dilakukan oleh kalangan non muslim.

“Saya selaku non muslim senantiasa menjalankan geren setiap jelang hari puasa, tidak hanya geren saya bersama keluarga pula nyekar di makam leluhur” . Ungkap salah seseorang peserta kerja bakti warga desa Kalipucung di kawasan makam umum desa Kalipucung.
Pemerintah desa melayangkan surat himbauan untuk seluruh warga desa Kalipucung untuk mengikuti kerja bakti di kawasan makam umum desa Kalipucung.
Pengerjaan kerja bakti warga desa Kalipucung di kawasan makam ini pada 19 Maret 2023 mulai pukul 06.00 sampai selesai.

Anggota desa Kalipucung dipimpin langsung oleh Kepala Desa Kalipucung bersama warga desa Kalipucung melakukan dengan penuh Semangat.
“Nyuwun Sewu jangan lupa bapak-bapak dan saudara-saudara Besuk Sore Senin 20 Maret 2023 kita jalankan nyekar bareng dengan kegiatan Tahlil Kubro”. Di sampaikan Kepala Desa Kalipucung H. Tri Haryono, usai kerja bakti dilaksanakan.

Kawasan makam umum desa Kalipucung ini selayaknya sudah ada petugas kebersihan atau biasa dinamakan juru kunci yang diangkat oleh Pemerintah Desa. Tapi demi melindungi budaya dan tradisi geren ini tetap dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian, kebersamaan dan menjunjung nilai gotong royong warga desa Kalipucung.