Desa KalipucungDesa KalipucungDesa Kalipucung
Jalan Diponegoro, Desa Kalipucung
Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar
0821-3136-4043

Upacara Tradisi Bersih Desa Kalipucung Blitar 2023, Dimeriahkan Campursari Sapangira Bintang Tamu Cak Yudho Cs

Upacara Tradisi Bersih Desa Kalipucung Blitar 2023, Dimeriahkan Campursari Sapangira Bintang Tamu Cak Yudho Cs

Pemdes Kalipucung, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar, tiap-tiap tahun menyelenggarakan upacara tradisi desa, yakni bersih desa.

Gerakan Bersih Desa Kalipucung ini dilaksanakan dengan cara turun temurun tiap-tiap Jumat Kliwon bulan Selo atau Dzulqo’dah.

Tetapi, pada 2023 ini Bersih Desa Kalipucung dilaksanakan pada Jumat Kliwon bulan Syawal lantaran pada kalender tidak ditemukan Hari Jumat Kliwon di bulan Selo.

Rangkaian gerakan Bersih Desa Kalipucung 2023 ini tepatnya dimulai pada Kamis Wage, 27 Syawal atau 18-19 Mei 2023.

Bersih Desa Kalipucung dimulai pukul 06.00 dilaksanakan Khotmil Quran, dilanjutkan Bhakti Sosial Donor Darah yang dimotori oleh Karang Taruna Bhina Bakti Pemuda.

Malam harinya dilaksanakan kegiatan surat Yasin dan Tahlil Kubro yang diikuti oleh seluruh anggota Jamaah Yasin dan Tahlil se-Desa Kalipucung.

Yasinan Akbar dan Pengajian di Desa Kalipucung

Usai pembacaan surat Yasin dan Tahlil dilanjutkan dengan pengajian umum yang menghadirkan KH. Agus Muadzin dari Sutojayan Blitar.

Turut hadir pada pengajian ini seluruh deretan piranti desa, ketua dan anggota BPD, Forkompimcam Kecamatan Sanankulon, pengurus dan anggota karang taruna, pengurus dan anggota lembaga sosial desa, dan juga tokoh agama serta tokoh penduduk Desa Kalipucung.

Sementara, pada Jumat dimulai sejak pagi ada upacara tradisi Nyadran. Seperti pada tahun-tahun pada awal mulanya rangkaian Nyadran dimulai dengan selamatan di Sadranan Desa Kalipucung.

Sadranan yaitu sebuah tempat yang diakui penduduk Desa Kalipucung dengan cara turun temurun yakni di mana tempat ini pada era 1700-an ditempati oleh para tokoh-tokoh yang babad Desa Kalipucung.

Di tempat ini dulu ada cungkup dan juga batu nisannya, tapi di sayangkan pada sekitar 1980-an tempat ini diratakan dengan tanah, maka situs itu kini sudah tidak nampak lagi.

Alhamdulillah pada 2021 sadranan ini dibangun kembali oleh Pemerintah Desa Kalipucung. Janganlah sampai kehilangan jejak peristiwa para leluhur yang babad desa.

Penduduk wajib nguri-uri, tetapi juga janganlah sampai salah memohon kepada para arwah leluhur.

“Kita diwajibkan mendoakan sebagai ungkapan terimakasih pada para pejuang terdahulu. Pastinya sadranan ini yaitu tempat yang dianggap keramat atau doa mudah dikabulkan itu tidak salah,” ucap H. Suwandi tokoh sepuh tradisi Desa Kalipucung, usai acara Nyadran.

Rangakian Nyadran dimulai dengan selamatan tumpengan, dilanjutkan dengan upacara Siraman Kenthongan.

Yaitu, kenthongan yang berada di depan Pendopo Ndalem Kepala Desa Kalipucung dan yang berada di depan Balai Desa Kalipucung.

H. Tri Haryono, kepala Desa Kalipucung Mengatakan, upacara tradisi bersih desa itu yakni kekayaan budaya tradisi istiadat milik seluruh penduduk Desa Kalipucung.

“Saya bersama perangkat desa wajib hanut mbureni, hanyengkuyung, handarbeni, dan pastinya wajib nguri-uri. Untuk itu monggo gerakan ini kita jalankan dengan gotong royong dan bergembira,” ungkapnya.

Pada Jumat siang, dilaksanakan genduri ujuban bertempat di Balai Desa Kalipucung.

Genduri ujuban yaitu upacara tradisi kenduri selamatan seluruh warga bersama Pemdes Kalipucung.

Dengan membawa nasi tumpeng penduduk berbondong-bondong hadir di Balai Desa Kalipucung.

Ujuban ialah ungkapan penghantar sebelum doa dipanjatkan. Kata kata atau teks ujub mengandung tema-tema, permintaan doa selamat, permintaan pada yang menguasai alam, khususnya bumi dan air, dan penghormatan pada para arwah.

Dari faktor arti, teks ujub mewakili gagasan hubungan antara manusia dengan Tuhan, sesamanya, alam yang Terlihat, alam yang tidak Nampak, dan dirinya sendiri.

Rangakian akhir dari Bersih Desa Kalipucung 2023 ini, pada Jumat Malam, 19 Mei 2023, pukul 19.00 – selesai, ialah acara hiburan warga Campur Sari Sapa Ngira dengan bintang tamu Cak Yudho cs.

Tradisi kebiasaan Bersih Desa Kalipucung yang tidak boleh ditinggalkan pada acara hiburan yakni selalu dimulai dengan lantunan Gending Gonggomino diringi dengan tari langen tayub.

Gending Gonggomino ini semacam lagu wajib atau lagu kebangsaan, yang ditembangkan setiap memulai gerakan upacara tradisi Desa Kalipucung.

Leave A Comment